cfFp0twC8a3yW2yPPC8wDumW5SuwcdlZsJFakior
Bookmark

Video & Lirik Lagu Jawa Sluku-sluku Bathok Lengkap dengan Maknanya

Simak makna mendalam lirik Sluku-sluku Bathok, lagu dolanan ciptaan Sunan Kalijaga yang mengandung pesan religius dan sejarah Islam di Jawa.

Makna Mendalam Lirik Sluku-sluku Bathok Ciptaan Sunan Kalijaga

Sluku-sluku Bathok adalah salah satu lagu dolanan atau lagu anak-anak dari daerah Jawa Tengah yang memiliki nilai religius dan sejarah yang tinggi. Lagu ini dikabarkan diciptakan oleh Sunan Kalijaga, salah seorang Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa dengan cara yang halus dan bijaksana.

Lagu ini tidak hanya sekadar menghibur, tetapi juga mengandung pesan-pesan moral dan spiritual yang dapat dijadikan pedoman hidup bagi umat Islam. Dalam liriknya, terdapat beberapa kata dan frasa yang memiliki makna simbolis dan tersirat yang perlu ditafsirkan secara mendalam.

Lirik Sluku-sluku Bathok dan Terjemahannya

Berikut ini adalah lirik Sluku-sluku Bathok beserta terjemahannya dalam bahasa Indonesia:

Video Sluku-sluku Bathok Gus Azmi ft Cak Fandy

Lirik Lagu Jawa Sluku-sluku Bathok

Allohumma sholli wa sallim ‘ala
Sayyidina wa Maulana Muhammadin

Adadama bi’ilmillahi sholatan
Daimatan bidawami mulkillahi

Sluku-sluku bathok, bathok’e ela-elo
Si Romo menyang Solo, oleh-olehe payung mutho

Mak jenthit lolo loba, wong mati ora obah
Yen obah medeni bocah, yen urep goleko duit

Allohumma sholli wa sallim ‘ala
Sayyidina wa Maulana Muhammadin

Terjemah Lirik Sluku-sluku Bathok 

Allohumma sholli wa sallim ‘ala
Sayyidina wa Maulana Muhammadin

Adadama bi’ilmillahi sholatan
Daimatan bidawami mulkillahi

Ayun-ayun kepala
Kepalanya geleng-geleng

Si Bapak Pergi ke Solo
Oleh-olehnya payung mutha

Secara tiba-tiba bergerak
Orang mati tidak bergerak

Kalau bergerak menakuti orang
Kalau hidup carilah uang

Allohumma sholli wa sallim ‘ala
Sayyidina wa Maulana Muhammadin

Makna dan Filosofi Lirik Sluku-sluku Bathok 

Sluku-sluku bathok. Hidup tidak hanya dihabiskan untuk bekerja, harus diimbangi dengan istirahat. Utuk memaksimalkan kemampuannya, maka Bathok (kepala) harus cukup istirahat.

Bathoke Ela-elo. Dengan berzikir ela-elo (Laa ilaaha ilallah) akan menentramkan hati.

Si Romo Menyang Solo. Yaitu siram (mandi, bersuci) menyang (menuju) Solo (Sholat). Artinya bersuci kemudian mendirikan sholat.

Olehe-olehe Payung Mutho. Akan mendapatkan perlindungan dari Allah swt.

Mak Jenthit Lolo lo Bah. Kematian itu datangnya tiba-tiba, tidak bisa diprediksi atau dikira-kira.

Wong mati ora obah. Ketika kematian datang sema sudah terlambat, kesempatan beramal sudah tertutup.

Yen obah medeni bocah. Banyak yang ingin diberikan kesempatan kembali hidup, namun Allah Swt tidak mengijinkan hal itu.

Yen urip goleko duwit. Kesempatan beramal hanya saat masih hidup. Karena dunia adalah tempat bercocok tanam (beramal) sedangkan akhirat tempat memetik hasilnya.

Makna Mendalam Lirik Sluku-sluku Bathok

Setiap bait dari lagu Sluku-sluku Bathok memiliki makna dan hikmah yang dapat kita petik sebagai pelajaran hidup. Berikut ini adalah beberapa makna dari lirik lagu tersebut:

- Allahumma sholli wa sallim ala Sayyidina wa maulana muhammadin Adada ma bi'ilmillahi sholatan Daimatan bidawami mulkillahi

Bait ini merupakan selawat atau pujian kepada Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi umat Islam. Dengan membaca selawat ini, kita mengharapkan agar Allah SWT memberikan rahmat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW sebanyak ilmu Allah SWT yang tidak terbatas. Selawat ini juga menunjukkan rasa cinta dan hormat kita kepada Nabi Muhammad SAW sebagai utusan Allah SWT yang membawa risalah Islam.

- Ling-eling siro menungso, Temenono anggonmu ngaji mumpung durung ono malaikat juru pati

Bait ini mengajak kita untuk mengayunkan kepala kita sebagai tanda bahwa kita masih hidup dan berakal. Kita diminta untuk memanfaatkan waktu kita untuk belajar atau mengaji, yaitu mempelajari ilmu agama dan ilmu dunia yang bermanfaat. Kita juga diingatkan bahwa kematian bisa datang kapan saja, sehingga kita harus selalu siap menghadapinya dengan amal sholeh.

- Sluku-sluku batok, batok'e ela-elo Si Rama menyang solo, oleh-olehe payung mutha

Bait ini memiliki beberapa makna yang tersirat, yaitu:

  - Sluku-sluku batok berarti mengayunkan kepala atau bersikap santai dan tidak tegang. Ini menunjukkan bahwa kita harus menjalani hidup dengan tenang dan tidak stres, serta mengimbangi antara bekerja dan beristirahat.

  - Batok'e ela-elo berarti kepala geleng-geleng atau lafal dzikir "Laa ilaaha illallah". Ini menunjukkan bahwa kita harus selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan dan mengucapkan kalimat tauhid yang merupakan dasar iman kita.

  - Si Rama menyang solo berarti si Bapak pergi ke Solo atau menuju sholat. Ini menunjukkan bahwa kita harus melaksanakan sholat sebagai kewajiban kita sebagai umat Islam dan sebagai sarana berkomunikasi dengan Allah SWT.

  - Oleh-olehe payung mutha berarti oleh-olehnya payung mutiara atau perlindungan dari Allah SWT. Ini menunjukkan bahwa dengan melaksanakan sholat dan dzikir, kita akan mendapatkan rahmat dan perlindungan dari Allah SWT dari segala bahaya dan musibah.

- Mak jenthit lolo loba, wong mati ora obah yen obah medeni bocah, yen urip golekno duit

Bait ini mengandung beberapa makna, yaitu:

  - Mak jenthit lolo loba berarti tiba-tiba bergerak atau kematian bisa datang tiba-tiba. Ini menunjukkan bahwa kita harus selalu waspada dan tidak lengah dalam menjalani hidup, serta tidak terlena dengan kesenangan dunia yang sementara.

  - Wong mati ora obah yen obah medeni bocah berarti orang mati tidak bergerak kalau bergerak menakuti orang. Ini menunjukkan bahwa kita harus menghormati orang yang sudah meninggal dan tidak mengganggu jenazahnya. Ini juga menunjukkan bahwa orang yang sudah mati tidak bisa berbuat apa-apa lagi di dunia ini, sehingga kita harus mempersiapkan bekal untuk akhirat.

  - Yen urip golekno duit berarti kalau hidup carilah uang atau rezeki yang halal. Ini menunjukkan bahwa kita harus bekerja keras dan mencari nafkah yang baik untuk memenuhi kebutuhan hidup kita dan keluarga kita. Ini juga menunjukkan bahwa kita harus bersyukur atas rezeki yang Allah SWT berikan kepada kita dan tidak lupa untuk bersedekah kepada orang yang membutuhkan.

Kesimpulan

Lagu Sluku-sluku Bathok adalah lagu dolanan yang memiliki makna mendalam dan nilai religius yang tinggi. Lagu ini merupakan salah satu karya Sunan Kalijaga yang digunakan sebagai media dakwah untuk menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. 

Lirik Lagu Jawa ini mengajarkan kita tentang pentingnya sholat, dzikir, belajar, bekerja, bersyukur, bersedekah, dan menghormati orang yang sudah meninggal. Lagu ini juga mengingatkan kita tentang kematian yang bisa datang kapan saja, sehingga kita harus selalu siap menghadapinya dengan amal sholeh.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. 

Post a Comment

Post a Comment

close